PAPADAHAN URANG BANJAR BAIMAN, BAUNTUNG, BATUAH (MAKNA & NILAI PENDIDIKAN)

Authors

  • Nor Safitri STIQ Amuntai
  • Nuradela Safitri STIQ Amuntai

Keywords:

Papadahan, Baiman, Bauntung, Batuah, Makna, Nilai pendidikan

Abstract

Kehidupan masyarakat Banjar terutama di daerah perdesaan yang masih kental budaya Banjar, jika ditanyakan kepada orang tua dari suku Banjar, doa apakah yang dipanjatkan kepada Allah SWT, oleh orang tua kepada anaknya, maka doa yang dipanjatkan biasanya adalah "Mudahan anakku menjadi orang yang Baiman, Bauntung dan Batuah, panjang umur, murah rezeki, hidup beserta iman dan mati beserta iman". Tujuan penelitian ini untuk menggali pemahaman lebih dalam tentang warisan budaya Banjar, terutama dalam aspek nilai-nilai pendidikan yang tercermin melalui pepatah-pepatah tersebut, dengan fokus pada konsep “ Baiman,Bauntung, Batuah”. Penelitian ini menggunakan metode penelitian library research, teknik pengumpulan data menggunakan bahan-bahan tertulis yang telah dipublikasikan dalam bentuk buku, jurnal, dan beberapa sumber kajian lainnya yang dianggap relevan. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Papadahan termasuk dalam ungkapan tradisional masyarakat Banjar. Baiman maknanya orang yang beriman. Bauntung maknanya orang yang bermanfaat dan berguna. Batuah maknanya adalah berkah dan bermanfaat bagi orang lain.Nilai pendidikan pada ungkapan baiman yaitu pembentukan individu secara akademis yang memiliki karakter dan prinsip moral yang baik yang diselaraskan dengan nilai-nilai agama, nilai pendidikan pada ungkapan bauntung yaitu pembangunan karakter baik pada individu dan penciptaan pengaruh positif untuk masyarakat dan adapun nilai pendidikan pada ungkapan batuah yaitu individu yang dapat membentuk masyarakat yang inklusif, berkelanjutan dan beretika.

Downloads

Published

2025-02-04