PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI KECEPATAN ANGIN BERBASIS INTERNET OF THINGS (IoT)
Keywords:
Monitoring kecepatan angin, Internet of Things, aplikasi Telegram, petani tembakauAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem monitoring kecepatan angin berbasis Internet of Things (IoT) yang terhubung dengan aplikasi Telegram, khususnya untuk membantu petani tembakau di Desa Bendungan, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang. Dengan kondisi geografis Indonesia yang rentan terhadap angin muson dan cuaca ekstrem, pemantauan kecepatan angin menjadi krusial dalam menentukan waktu yang tepat untuk aktivitas pertanian. Sistem ini menggunakan sensor anemometer yang diolah oleh Wemos D1 Mini, yang dapat mendeteksi kecepatan angin dan mengirimkan notifikasi secara real-time kepada pengguna melalui Telegram. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan waterfall, meliputi analisis kebutuhan, desain, pengkodean, dan pengujian. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem berhasil memberikan notifikasi yang akurat mengenai kecepatan angin, sehingga petani dapat melakukan antisipasi terhadap potensi cuaca ekstrem. Dengan adanya sistem ini, diharapkan petani tembakau dapat mengurangi risiko kerusakan tanaman dan meningkatkan produktivitas pertanian.