EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN AGAMA ISLAM SEKALI DALAM SEPEKAN PADA SISWA KELAS 7 SMP BABUL ILMI PENAJAM PASER UTARA

Abstract

Pembelajaran agama di sekolah merupakan suatu langkah untuk mencapai tujuan mulia pendidikan nasional, yaitu membentuk manusia menjadi beriman, bertakwa dan berbudi luhur. Pendidikan agama di sekolah formal bersifat wajib dan telah diatur oleh Undang-Undang. Kemendikbud memberi alokasi waktu pembelajaran agama di sekolah sebanyak 2 Jam Pelajaran (JP) setiap minggu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh alokasi waktu, efektivitas pembelajaran, dan kiat pemaksimalan waktu yang terbatas pada pembelajaran agama Islam terhadap siswa kelas 7 SMP Babul Ilmi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif, dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian ini mendapatkan informasi bahwa: 1) Alokasi waktu pembelajaran agama Islam yang terbatas memberi pengaruh terhadap kedalaman pemahaman materi siswa kelas 7 SMP Babul Ilmi. 2) Pembelajaran agama Islam dengan alokasi waktu yang tersedia belum efektif terhadap siswa kelas 7 SMP Babul Ilmi. 3) Guna mengatasi kebutuhan waktu yang lebih terhadap pendidikan agama Islam, SMP Babul Ilmi menyiasati dengan adanya kurikulum tambahan. Alokasi waktu pembelajaran agama Islam di sekolah dapat lebih dimaksimalkan dengan kesadaran siswa untuk mempersiapkan diri sebelum belajar, serta guru yang mau selalu belajar dan berinovasi dalam menyampaikan materi.