DOKTRIN KESELAMATAN (SOTERIOLOGI)
Keywords:
Soteriologi, Doktrin Keselamatan. Teologi Kristen, Pertobatan, Perbedaan Pandangan, Pemahaman Teologis, KemanusiaanAbstract
Artikel ini membahas konsep Soteriologi (Doktrin Keselamatan) dalam konteks teologi Kristen, dengan penekanan pada pemahaman yang benar tentang keselamatan yang bersumber dari Alkitab dan peran Yesus Kristus sebagai Juru Selamat. Konsep-konsep teologis seperti Pertobatan, Iman, Regenerasi, Perpalingan, Pembenaran, Penebusan, Pendamaian, Pengudusan, dan Pengangkatan diperinci sebagai bagian integral dari keyakinan dan praktik keagamaan Kristen. Perdebatan antara Calvinisme dan Arminianisme mengenai kekekalan keselamatan juga disorot, dengan Calvinisme menekankan ketidakhilangan keselamatan dan Arminianisme sebaliknya. Saran disampaikan untuk memperjelas argumen, memahami perbedaan pandangan, dan terus belajar dalam pemahaman doktrin keselamatan. Artikel ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam tentang konsep keselamatan rohani dan implikasinya dalam kehidupan sehari-hari serta memperkaya pemahaman teologis dan kemanusiaan yang mendasar.
References
Paul Enns, (2012) The Moody Handbook of Theology, Cetakkan 6, LITERATUR SAAT.
S. Tandiassa (2009). Soteria Doktrin Alkitab tentang Keselamatan, MORIEL, Yogyakarta.
Sarumaha, N. (2019). Pengudusan Progresif Orang Percaya Menurut 1 Yohanes 1: 9. KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen), 5(1), 1-11.
Setiawan, D. E. (2018). Konsep Keselamatan Dalam Universalisme Ditinjau Dari Soteriologi Kristen: Suatu Refleksi Pastoral. FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika, 1, 250-169.
Situmorang, J.T.H (2015). Soteriologi Doktrin Keselamatan Pengajaran Mengenai Karya Allah dalam Keselamatan, Yogyakarta: Penerbit ANDI