TINJAUAN TEOLOGIS KARAKTER KEPEMIMPINAN GEMBALA BERDASARKAN YOHANES 10:1-18 DAN IMPLIKASINYA BAGI HAMBA-HAMBA TUHAN DI GKPM (MENTAWAI - SIKAKAP)
Keywords:
Kepemimpinan dan IntegritasAbstract
Pemimpin yang baik perlu memiliki karakter yang bisa dijadikan teladan secara khusus bagi orang yang dipimpinnya dengan terus menerus. Karakter yang baik membuat seseorang terlihat baik dan memberikan pengaruh baik di sekelilingnya. Bukan hanya itu menjadi pemimpin tidak hanya dapat dipandang sebagai tugas melainkan sebagai panggilan rohani yang memerlukan kewajiban keteladanan dari kepemimpinannya. Pemimpin juga menjadi sebagai seorang teladan dalam berbagai aspek, terutama dalam aspek spiritualitas, terampil dalam organisasi. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif metode penelitian yang menggunakan cara, langkah, dan prosedur yang lebih melibatkan data dan informasi yang diperoleh melalui responden, sebagai subjek yang dapat mencurahkan jawaban dan perasaannya sendiri. Untuk mendapatkan gambaran umum yang holistik mengenai suatu hal yang diteliti.[1] Penulis melakukan metode penelitian untuk mendapatkan data akurat, jelas serta data yang valid. Maka penulis akan menggunakan metode yang diterapkan oleh Moh Nazir dan Andeas dalam tinjauan karakter kepemimpinan gembala.
[1] Moh. Nazir, Metode Penelitian (Bogor: Ghalia Indonesia, 2014), 33.
References
Ari Retno Habsari. 8 Modul Terobosan Kepemimpinan Untuk Menjadi Leader Yang Sip. Jakarta: Media Pressindo, 2013.
Bambang. How to Become a Christian Leader. Yogyakarta: Yayasan Andi, 2006.
CPL, n.d.
Frederick K. C. Prince. Saran-Saran Praktis. Jakarta: YPPII, 1993.
Herdy N Hutabarat. Preparing Excellent Leaders. Jakarta: Obor, 2012.
IN. Wawancara. Mentawai, 2023.
Indah Kusuma Dewi. Nilai-Nilai Profetik Dalam Kepemimpinan Modern Pada Manajemen Kinerja. Tanggerang: Gre Publishing, 2019.
Jekoi Silitonga. Parenting Leadership. Jakarta: Andi Offset, 2017.
Merril C Tenney. Survei Perjanjian Baru. Malang: Gandum Mas, 2000.
Moh. Nazir. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia, 2014.
Muhammad Amin. “Peran Guru Dalam Menanamkan Nilai Kejujuran Pada Lembaga Pendidikan.” Tadbir: Jurnal Studi Manajemen Pendidikan 1, no. 1 (July 20, 2017). https://doi.org/10.29240/jsmp.v1i1.222.
Nugroho Hananiel. Alkitab Penuntun Hidup Berkelimpahan. Jawa Timur: Gandum Mas, 1996.
Stewert Dinnen. You Can Learn To Leand. Yogyakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.
Welly Octavianus. Pemimpin Perubahan, Dalam Buku Kepemimpinan Kristen Yang Membumi. Jakarta: Leadership Fundation, 2017.
weya Elly. “PENTINGNYA KASIH DALAM MELAYANI: MENYELAMI NILAI-NILAI KRISTIANI DALAM PELAYANAN GEREJA.” Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora 4 (2023).
Manurung, Kosma. “Studi Analisis Kontekstual Ajaran Karunia Nubuat Rasul Paulus sebagai Dasar Evaluasi Kritis terhadap Fenomena Bernubuat di Gereja Beraliran Karismatik.” DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 4, no. 1 (25 Oktober 2019): 37–54. https://doi.org/10.30648/dun.v4i1.189.
Merrill Unger, W. E. Vine. Vine’s Complete Expository Dictionary of Old and New Testament Words. Thomas Nelson, 1996.
“Motede Kualitatif.” Https://search.yahoo.com/search?fr=mcafee&type=E211US714G0&, 2024.
N, Hillyer. Ensiklopedia Alkitab Masa Kini M-Z. Jakarta: YKBK/OMF, 2005.
Nazir, Moh. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia, 2014.
Octavianu, Jonatha. “Hidup Berkelimpahan Dalam Perspektif Yohanes 10:10b.” Jurnal Teologi & Pelayanan Kerusso 8 (2023): 25.
Octavianu, Welly. Pemimpin Perubahan, dalam buku Kepemimpinan Kristen yang Membumi. Jakarta:YT Leadership Foundation & STT Jaffray Jakarta, 2017.
Oswal, Sanders, J. Kepemimpinan Rohani. Bandung: Kalam Hidup., 1974.
Padatu, Pitriani. “MEREFLEKSIKAN SIKAP DAN TANGGUNG JAWAB KEPEMIMPINAN SEBAGAI TELADANAN KEPEMIMPINAN KRISTEN MENURUT YOHANES 10:1-21.” Jurnal Humaniora, Sosial dan Bisnis 1 (2023): 312.
Prince, Frederick K. C. Saran-Saran Praktis Untuk Pelayanan Yang Berhasil.