IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS KITAB 1 YOHANES DALAM MENCEGAH KORUPSI
Keywords:
Pendidikan Karakter, Nilai Antikorupsi, Kitab 1 YohanesAbstract
Korupsi merupakan masalah sistemik yang menghambat pembangunan dan merusak tatanan sosial. Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai antikorupsi menjadi solusi preventif dengan menanamkan kesadaran integritas, akuntabilitas, dan transparansi sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji relevansi nilai-nilai dalam Kitab 1 Yohanes, seperti kasih, kejujuran, dan hidup dalam terang, sebagai fondasi pendidikan karakter antikorupsi. Metode penelitian meliputi studi literatur dan analisis teologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai dalam 1 Yohanes sangat relevan untuk membentuk karakter moral dan mencegah perilaku koruptif. Implementasi nilai-nilai ini dalam kurikulum dan praktik pendidikan dapat membantu menciptakan generasi yang berintegritas dan berkomitmen untuk memberantas korupsi.
References
Alkitab, 1 Yohanes, Perjanjian Baru.
Azyumardi Azra, Menyongsong Budaya Integritas: Pendekatan Agama dalam Pemberantasan Korupsi (Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi, 2006), 8
Elia B. Tuwu, Pendidikan Karakter dalam Perspektif Kristen (Yogyakarta: Andi, 2014).
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Pendidikan Antikorupsi untuk Perguruan Tinggi (Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, 2011), dan Alkitab, 1 Yohanes.
menterian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Pendidikan Antikorupsi untuk Pendidikan Dasar dan Menengah (Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, 2012).
R. Hendro Wiyanto, Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti (Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2016).
Transparency International, Corruption Perceptions Index 2023 (Berlin: Transparency International, 2023),
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 1971 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1971 Nomor 19.