KODE ETIK GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM KEBEBASAN MEDIA SOSIAL
Keywords:
Kode etik, Guru Agama Kristen, Kebebasan Media SosialAbstract
Kode Etik Guru Agama Kristen Dalam Kebebasan Media Sosial. Kode Etik memegang peranan penting dalam pendidikan. Karena kode etik ini adalah etika yang harus dimiliki oleh semua guru, terutama guru agama Kristen. kode etik mengetahui bagaimana membimbing guru dan memahami siswa dengan baik. Guru pengajaran agama Kristen yang saat ini belum memaksimalkan penerapan ajaran agama kristen sehingga merupakan tantangan tersendiri bagi pendidikan di era digital. Studi ini memiliki maksud untuk memberikan wawasan kepada setiap pendidik, khususnya pendidik agama Kristen menjadi panutan bagi siswa dalam melanjutkan pembelajaran untuk mengajar. Guru agama Kristen adalah guru teladan dan berkompeten membimbing setiap siswa di era digital ini dimana setiap siswa mengetahui dan menggunakan media sosial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu penelitian kepustakaan mengumpulkan berbagai sumber informasi ilmiah, antara lain artikel, jurnal dan buku. Sumber data yang sesuai dengan fakta yang dikumpulkan dan terkait dengan pengamatan, yaitu di lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa seorang guru agama Kristen harus mampu menjadi panutan dan teladan dalam kehidupan nilai-nilai Kristiani dan menjadikan Yesus sebagai teladan sebelum membagikan nilai-nilai Kristiani kepada peserta didik dan menjadi panutan bagi anak didik. Karena guru agama Kristen sudah punya kode etik yang baik dan benar, kemudian tercermin dan dapat menghasilkan siswa yang baik dan mempunyai etika yang baik.
References
Abraham Tefbana, A. D. K. (2020). Peningkatan Kinerja Guru Pendidikan Agama Kristen Di Era Disrupsi Dan Pandemi. Jurnal Sekolah Tinggi Teologia Pelita Dunia, 6(2), 263
Arifianto, Y. A. (2021). Peran Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Pendidikan EtisTeologi Mengatasi Dekadensi Moral di Tengah Era Disrupsi. Regulafidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 6(1), 45–59. https://doi.org/10.46307/RFIDEI.V6I1.84
Astrid Maryam, Y. N. (2021). Upaya Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Pembentukan Karakter Remaja di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Upaya Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Pembentukan Karakter Remaja Di Masa Pandemi Covid-19, 2(2), 176.
Desi Ratnasari, Reni Triposa, Y. A. A. (2022). Deskripsi Kode Etik Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Prespektif Alkitabiah: Sebagai Keteladanan Akademik dan Karakter Nara Didik. Jurnal of Christian Education, 2(2), 104–105.
Elisabet Juliana Steidy Gerungan, Max Ruindungan, O. C. W. (2021). Tanggung Jawab Etis Guru Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Tanggung Jawab Etis Guru Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Pada Masa Pandemi Covid-19, 7(6), 13.
Homrighausen dan Enklaar. 2011.Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: Gunung Mulia
Marjuni, H. A. (2020). Peran dan Fungsi Kode Etik Kepribadian Guru Dalam Pengembangan Pendidikan. Jurnal Peran Dan Fungsi Kode Etik Kepribadian Guru Dalam Pengembangan Pendidikan, 1(1), 3–4.
Prihanto1, J., Pakpahan2*, D. F., & Tarigan, D. P. (2021). Peran Kode Etik Untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Kristen. Peran Kode Etik Untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Kristen, 3(3), 2.
Prtama, I. F. A. (2016). Etika Profesi Keguruan.
Pujiono, A. (2021). Media Sosial Sebagai Media Pembelajaran Bagi Generasi Z. Didache: Journal of Christian Education, 2(1), 1–19.
Purba, V. (2019). Pendidikan Karakter bagi Guru Pendidikan Agama Kristen. Jurnal Pendidikan Karakter Bagi Guru Pendidikan Agama Kristen, 7(1), 40–42
Waruwu, M., Arifianto, Y. A., & Suseno, A. (2020). Peran Pendidikan Etika Kristen dalam Media Sosial di Era Disrupsi. JUPAK: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 1(1), 38–46
Widada, C. K. (2018). Mengambil Manfaat Media Sosial Dalam Pengembangan Layanan. 2(1), 24.