HUBUNGAN PENERAPAN KODE ETIK dan MOTIVASI BELAJAR SISWA

Authors

  • Elsis Pane Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Dorlan Naibaho Institut Agama Kristen Negeri Tarutung

Keywords:

Kode Etik, Motivasi Belajar, Pendidikan

Abstract

Penerapan kode etik dalam lingkungan pendidikan berperan penting dalam membangun perilaku siswa yang disiplin dan termotivasi untuk belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara implementasi kode etik dengan tingkat motivasi belajar siswa. Metode yang digunakan mencakup pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan kode etik yang konsisten di sekolah dapat meningkatkan motivasi belajar siswa secara signifikan. Implikasi dari penelitian ini menyoroti pentingnya kolaborasi antara guru dan pihak sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif berdasarkan kode etik. Kesimpulan penelitian ini memperkuat argumen bahwa kode etik adalah elemen kunci dalam membangun generasi pelajar yang unggul. (Bandura, 1977, hlm. 56; Santrock, 2011, hlm. 134).

References

Bandura, A. (1977). Social Learning Theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.

Ryan, R. M., & Deci, E. L. (2000). Self-Determination Theory and the Facilitation of Intrinsic Motivation, Social Development, and Well-Being. American Psychologist, 55(1), 68–78.

Santrock, J. W. (2011). Educational Psychology (5th ed.). New York, NY: McGraw-Hill.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Uno, H. B. (2016). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Downloads

Published

2024-12-25

How to Cite

Elsis Pane, & Dorlan Naibaho. (2024). HUBUNGAN PENERAPAN KODE ETIK dan MOTIVASI BELAJAR SISWA. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora, 4(1), 1777–1788. Retrieved from https://publisherqu.com/index.php/pediaqu/article/view/1781

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >>